Kamis, 10 November 2011

Orang Gila Saja Sukses...!!!

Kita ini harus sukses. Kita...??? Lo aja kali gue juga...!!!

Siapa sih yang tidak mau sukses? Siapa pula yang mau gagal??? Semua orang pasti memiliki setitik asa untuk meraih segala bentuk keinginan dan cita-citanya. Maaf, orang gila pun ingin sukses. Kalau tidak percaya tanyakan saja kepada mereka. Hihi...

Beneran loh, jika dilihat dari sikap dan kegiatan mereka sehari-hari, orang gila yang lebih dihargai Rasulullah dengan sebutan al-mushayyab (yang diberi musibat), merupakan sampel orang-orang sukses. Coba tengok, mereka pantang menyerah, tidak malu "beraksi" demi sesuap nasi. Yang ada di benak mereka adalah perut mereka terisi setiap hari. Meskipun didapat dari pembuangan sampah "masyarakat". Maksudnya sisa konsumsi masyarakat. 

Inilah tujuan utama kehidupan di dunia. Bisa mempertahankan kehidupan sampai tibanya ujung usia. Siapapun orangnya, pengamen ataupun presiden, abang bajigur maupun "abang" gubernur, penjahit atau penjahat, tukang traktor maupun koruptor, semua pekerjaan masing-masing adalah demi sesuap nasi dan al-hajah al-dharuriy (kebutuhan primer) . Itu saja. Yang lain-lain seperti perhiasan, kendaraan, rumah mewah, hanyalah pelengkap saja. Sekunder dan tertier.

Lalu, ketika kesuksesan menjadi target setiap insan, apa yang harus diusahakan? Jawabannya banyak. Salah satunya adalah bersahabatlah dengan alam. Bersinergislah dengan sunnatullah

Di alam ini berlaku law of reciprocity (hukum timbal balik). Siapa menanam kebaikan maka ia akan menuai kebaikan. Siapa yang menampilkan keburukan maka ia akan merasakan keburukan. Itu pasti!

Termasuk dalam hal ini adalah berbagi dengan sahabat yang membutuhkan. Sedekah. Itu maksudku. Kenapa harus bersedekah? Wah... sedekah itu kaya manfaat pokoknya. Salah satunya adalah sedekah bisa menjadi jembatan kesuksesan. Sedekah mampu menyingkirkan keburukan hidup. Sedekah akan menampilkan jalan yang benar menuju keberhasilan hidup. 

Habis-habisan bersedekah, maka habis-habisan Allah menolong. Ini sebuah realitas. Jika tidak percaya, mari kita buktikan dengan memulai sedekah saat ini juga. Sedekah yang banyak yang penting ikhlas. Buanglah ungkapa "Sedekah itu yang penting ikhlas". Gantilah dengan jargon orang kaya raya perspektif al-Quran "Sedekah itu banyak-banyaklah, yang penting niatnya tetap ikhlas".

Selain melimpah berkah, sedekah itu melimpah indah dan hikmah. Ayo Sedekah...!!!

0 komentar:

Posting Komentar

Mari meraih kebaikan dengan berbagi. Tinggalkan komentarmu kawan...